🌔 Program Kerja Guru Mata Pelajaran

Protamenjadi program umum untuk setiap mata pelajaran. Prota berisi garis-garis besar yang hendak dicapai dalam satu tahun dan dikembangkan oleh guru yang bersangkutan. 8. Program Semester (Promes) Program Tindak Lanjut Kerja Guru. Program tindak lanjut kerja guru berisi tabel yang mencatat bagaimana guru melaksanakan pengembangan keprofesian. ProgramKerja Seksi Pendidikan Agama Islam. 4.1 Pembinaan Guru PAI Pada Sekum Tk. Tangerang posisinya sangat penting untuk mewajibkan sekolah menerapkan TBTQ dan Hafalan Surat-surat pendek menjadii mata pelajaran Mulok dengan dasar SK bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Tangerang dengan kepala Kementerian Agama Kantor Kota Didalamprogram pendidikan buku kerja 1, 2, 3 dan 4 pada kurikulum untuk semua mata pelajaran dari berbagai tingkat sekolahan mi / sd, mts / smp, ma / sma / smk. Buku kerja guru diperlukan sebagai panduan dalam melaksanakan tugasnya. Buku Kerja Guru 1 Skl, Ki Dan Kd Silabus Rpp Kkm B. Bagian duakewajiban guru terhadap peserta didikpasal 2. PROGRAMKERJA BIDANG KURIKULUM SMA NEGERI 91 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2021/2022 Waktu Biaya Standar Isi 1 Administrasi Kurikulum 1 Pembagian tugas PAS/PAT kepada semua guru mata pelajaran di awal Tahun Pelajaran. Guru SMAN 91 Jakarta (PNS/CPNS/KKI) Maksimal sebulan menjelang pelaksanaan PAS dan PAT Non Budgeting Tim Kurikulum Kamiguru Mata Pelajaran Sejarah SMA KABUPATEN CIANJUR, menyadari pentingnya usaha bersama dalam membina, meningkatkan dan mengembangkan profesionalisme guru mata pelajaran sejarah, demi terbangunnya masyarakat modern yang berlandaskan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Kami guru Mata Olehkarena itu, Buku Kerja Guru K13 berisi seperangkat berkas terkait tugasnya sebagai guru kelas atau guru mata pelajaran dalam implementasi Kurikulum 2013. Buku Kerja Guru memuat semua komponen penyelenggaraan pembelajaran, yaitu mulai dari perencanaan, pelaksanaan, penilaian, hingga tindak lanjut pembelajaran yang dilakukan guru. Merencanakankebutuhan guru setiap mata pelajaran b. Pembagian tugas mengajar guru c. Menyusun progam pengajaran, jadwal pelajaran, dan kalender pendidikan d. Rapat dinas guru PROGRAM KERJA KEPALA SMK CENDEKIA UNGGUL TAHUN 2019/2020 22 BAB V PENUTUP Akhirnya puji syukur saya ucapkan Alhamdulillah dengan terselesaikannya Progam Kerja Sekolah Gurumemanfatkan berbagai hasil penilaian untuk memberikan umpan balik bagi peserta didik tentang kemajuan belajarnya dan bahan penyusunan rancangan pembelajaran selanjutnya Mengetahui, Boror, 17 Juli 2017 Kepala SMP Negeri 1 Dramaga Guru Mata Pelajaran Hj.Rismalasari,S.Pd,M M NIP.19681224199702200 1 Hj.Driane Sekar Bagelen,S.Pd,MM PROGRAMKERJA SEKOLAH SMKN 15 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2017/ 2018 Kegiatan : Kepala Sekolah No PROGRAM DAN KEGIATAN SASARAN INDIKATOR Waktu ( Bulan ) OUTPUT Administrasi guru di setiap mata pelajaran yang disusun sesuai POS APBN/ APBD WKS Kurikulum KP 2.2 Penyusunan Bahan Ajar Semua kompetensi Keahlian Tersusunnya 100 % BABI PENDAHULUAN A. Latar Belakang Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) merupakan wadah kegiatan profesional bagi guru mata pelajaran yang sama pada jenjang yang sama. Wadah pembinaan guru yang sudah ada saat ini masih belum bejralan dengan baik dan masih banyak menghadapi kendala. Agar kegiatan pembinaan guru tersebut dapat lebih terarah dan terpadu perlu disusun program kerja. Bukanhanya guru kelas Sekolah Dasar, meskipun jarang di kelas lebih banyak di lapangan. Guru mata pelajaran Pendidikan Jasmani, olahraga, dan kesehatan (PJOK) juga harus memiliki perangkat pembelajaran yang lengkap. Guru PJOK harus menyusun program pembelajaran supaya dalam melaksanakan pembelajaran mapel PJOK akan terarah dengan baik. ProgramTahunan Mata Pelajaran Akidah Akhlak Kurikulum 2013 Revisi. Tujuan penyusunan program tahunan adalah untuk menata materi secara logis, sistematis dan hierarkis; mendistribusikan alokasi waktu untuk setiap pokok bahasan; mendorong proses pembelajaran menjadi efektif dan efesien berdasarkan tik yang telah ditetapkan; memudahkan guru untuk NSpfbsy. This research and develop proposal aims to improve learning products for lessons through "AndroTegal" mobile learning in class XI IPA at SMAN 1 Karangmojo. Through this study are expected to be useful for students, teachers, and school in general. It is the plan of action research, the subject is a student of XI IPA SMAN 1 Karangmojo. The research plan is April to July 2017. Data will be collected by using observation, interview and assessment. Data were analyzed using analysis of both individual mastery learning and classical. Analysis of the products used as a plan for the next cycle. Of the proposed research is expected to use mobile learning "Android Tegal" can improve student learning outcomes. Uploaded byUbet Zubaidi 100% found this document useful 1 vote1K views4 pagesDescriptionprogjaCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsXLSX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document100% found this document useful 1 vote1K views4 pagesProgram Kerja GuruUploaded byUbet Zubaidi DescriptionprogjaFull descriptionJump to Page You are on page 1of 4Search inside document You're Reading a Free Preview Page 3 is not shown in this preview. Buy the Full Version Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. RENCANA PROGRAM KERJA MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA PROVINSI JAWA TIMUR PERIODE 2014-2017 PENDAHULUAN Guru adalah profesi yang mulia. Guru dituntut untuk mengajarkan cinta kasih, karakter, dan pengetahuan yang baik kepada peserta didiknya. Saat ini guru dituntut untuk mampu menjadi contoh dan memberi contoh untuk peserta didiknya lebih-lebih guru pendidikan agama yang berkaitan erat dengan moral dan karakter peserta didik. Hal ini sebenarnya sudah diamanatkan dalam petikan Canakya Nitisastra yang menyebutkan त्यजेद्धर्मं दया हीनं विद्या हीनं गुरुं त्यजेत् । Tinggalkanlah mereka yang mengabaikan dharma dan tidak memiliki belas kasih. Janganlah berguru pada orang yang mengabaikan pengetahuan spiritual Menurut sloka tersebut, guru dituntut untuk memiliki pengetahuan spiritual dan perilaku yang bermoral, serta dituntut untuk profesional. Oleh karena itu pengembangan sumber daya manusia SDM pendidik, khususnya pengembangan profesional guru, merupakan usaha yang multak diperlukan. Pengembangan SDM pendidik ini diharapkan dapat mempersiapkan guru agar memiliki berbagai wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan memberikan rasa percaya diri untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai petugas professional. Pengembangan atau peningkatan kemampuan profesional harus bertolak pada kebutuhan atau permasalahan nyata yang dihadapi oleh guru, agar bermakna. Undang‐undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 20 ayat b mengamanatkan bahwa dalam rangka melaksanakan tugas keprofesionalannya, guru berkewajiban meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Pernyataan UU di atas pada intinya mempersyaratkan guru untuk memiliki i kualifikasi akademik minimum S1 atau D‐IV; ii kompetensi sebagai agen pembelajaran yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional; dan iii sertifikat pendidik. Undang‐undang ini diharapkan memberikan suatu kesempatan yang tepat bagi guru untuk meningkatkan profesionalismenya secara berkelanjutan melalui pelatihan, penelitian, penulisan karya ilmiah, dan kegiatan profesional lainnya. Kegiatan tersebut sangat dimungkinkan dilaksanakan di Kelompok Kerja Guru KKG, atau di Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP, mengingat wadah ini dijadikan sebagai tempat melakukan pertemuan bagi guru kelas atau guru mata pelajaran sejenis. Untuk mewujudkan peran MGMP dalam pengembangan profesionalisme guru, maka organisasi Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP merupakan masalah yang mendesak untuk dapat direalisasikan. Berbagai upaya dan terobosan perlu dilakukan untuk meningkatkan kinerja MGMP, antara lain melalui berbagai kegiatan yang dirancang demi terwujudnya harapan dan cita-cita menjadikan guru semakin profesional dan peningkatan mutu manajemen MGMP. Untuk menyukseskan kegiatan MGMP perlu disusun program demi lebih terarahnya setiap kegiatan yang dilaksanakan. TUJUAN KEGIATAN Memperluas wawasan dan pengetahuan guru dalam berbagai hal, khususnya penguasaan substansi materi pembelajaran, penyusunan silabus, penyusunan bahan-bahan pembelajaran, strategi pembelajaran, metode pembelajaran, memaksimalkan pemakaian sarana/prasarana belajar, memanfaatkan sumber belajar, dan sebagainya. Memberi kesempatan kepada anggota kelompok kerja atau musyawarah kerja untuk berbagi pengalaman serta saling memberikan bantuan dan umpan balik. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, serta mengadopsi pendekatan pembaharuan dalam pembelajaran yang lebih profesional bagi peserta kelompok kerja atau musyawarah kerja. Memberdayakan dan membantu anggota kelompok kerja dalam melaksanakan tugas-tugas pembelajaran di sekolah. Mengubah budaya kerja anggota kelompok kerja atau musyawarah kerja meningkatkan pengetahuan, kompetensi dan kinerja dan mengembangkan profesionalisme guru melalui kegiatan-kegiatan pengembangan profesionalisme di tingkat MGMP. Meningkatkan mutu proses pendidikan dan pembelajaran yang tercermin dari peningkatan hasil belajar peserta didik. Meningkatkan kompetensi guru melalui kegiatan-kegiatan di tingkat MGMP. PROGRAM KERJA Program kerja MGMP PAH SMP Provinsi Jawa Timur dibagi menjadi tiga yaitu program jangka pendek, program jangka menengah, dan program jangka panjang. Program jangka pendek Menyusun program kerja 1 Merumuskan program kerja semester I dan II 2 Melaksanakan program kerja semester I dan II 3 Mengevaluasi jalannya program kerja 4 Membuat profil MGMP Menertibkan administrasi MGMP 1 Mendokumentasikan surat masuk dan surat keluar 2 Menghimpun data guru-guru PAH SMP Provinsi jawa timur 3 Membuat basis data secara online yang bisa diakses kapanpun dan dimanapun. Koordinasi / konsolidasi pengurus MGMP 1 Rapat rutin bulanan 2 Rapat pleno Pengadaan Sarana Prasarana MGMP 1 Camera 2 Infokus 3 Laptop Penggalian potensi dana kegiatan 1 Proposal 2 Mengajukan Proposal dana kepada Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur c. Dinas Pendidikan Provinsi jawa timur d. LPMP Provinsi Jawa Timur Pihak-pihak swasta yang peduli terhadap pendidikan agama Hindu Program jangka menengah Mempersiapkan dan melaksanakan aneka lomba dalam rangka Hari-hari Besar Agama Hindu dengan cabang lomba disesuaikan dengan kegiatan pendidikan agama Hindu seperti 1 Dharmawidya 2 Dharmawacana 3 Membaca Weda Sloka 4 Baca Tulis Dewanagari Sanskerta 5 Cipta Puisi / Lagu Keagamaan 6 Karikatur Keagamaan 7 Bercerita Keagamaan 8 Hindu Stand Up Comedy Menyusun bahan ajar Pendidikan Agama Hindu LKS / Buku Kerja Siswa. Bedah Kurikulum Nasional PAH arahannya membuat buku Membuat media on line MGMP Blog / Website Program jangka panjang Workshop Pengembangan Profesi Workshop Penelitian Tindakan Kelas Workshop Model Pembelajaran Berbasis Multimedia Workshop Pembuatan Soal Berbasis Komputer CBT dan Open Source e. Workshop pengembangan silabus dan penyusunan RPP Kurikulum Nasional f. Workshop Penyusunan instrumen penilaian dan soal /evaluasi. g. Workshop program ekstrakulikuler PAH dan kegiatan keagamaan lainnya h. Melakukan Study Banding MGMP i. Persiapan lomba Guru PAH j. Menerbitkan Majalah dan Publikasi Ilmiah MGMP k. Program Guru Inti l. Pengadaan ruang sekretariat WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN Kegiatan MGMP PAH SMP Provinsi Jawa Timur dilaksanakan sesuai dengan periodisasi organisasi. Dalam hal masa bhakti MGMP Provinsi Jawa Timur saat ini adalah mulai 2017 s/d 2021, maka kegiatan MGMP ini dilaksanakan mulai tahun 2017 s/d 2021. TEMPAT KEGIATAN MGMP Tempat kegiatan MGMP ini menyesuaikan dengan jenis kegiatan yang dilakukan, bisa dilaksanakan indoor maupun outdoor. PENUTUP Program MGMP PAH SMP Provinsi Jawa Timur ini disusun untuk meningkatkan kinerja MGMP sebagai wadah pengembangan profesionalisme guru PAH SMP di wilayah provinsi Jawa Timur. Jika program ini dipenuhi maka diharapkan MGMP menjadi salah satu alternative untuk meningkatkan profesionalisme guru atau dengan kata lain MGMP diharapkan menjadi gugus kendali mutu pembelajaran dalam rangka peningkatan mutu guru secara berkelanjutan continuous professional development atau continuous quality improvement. Sebagai penutup bersama ini kamu kutip apa yang diamanatkan oleh Canakya dalam Nitisastra अनागत विधाता च प्रत्युत्पन्न मतिस् तथा । द्वाव् एत्औ सुखम् एधेते यद् भविष्यो विनश्यति ॥ Dia mempersiapkan masa depannya secara cerdas pada masa kini akan mencapai kejayaan dan kebahagiaan. Tetapi mereka yang menggantungkan masa depannya pada faktor keberuntungan akan mencapai kehancuran. Pengurus MGMP PAH SMP Provinsi Jawa Timur

program kerja guru mata pelajaran